PENGUNGSI
BANJIR LUAPAN KALI SADAR KEKURANGAN PANGAN
Antri Makanan Para Korban Banjir Kota Mojokerto |
UNCLEOWOB.COM - Ribuan pengungsi korban banjir
luapan Sungai Sadar di Kota Mojokerto kekurangan suplai makanan. Pasokan dari
dapur umum hanya memenuhi kebutuhan makan siang dan sore saja.
"Pasokan makanan
dari dapur umum hanya untuk siang dan sore saja. Tidak ada makanan untuk
sarapan," ungkap Wali Kota Mojokerto, Mas'ud Yunus, kemarin (22/2).
Untuk mengatasi
kekurangan pangan ini, orang nomer satu di Pemkot setempat menggerakkan bantuan
kelompok masyarakat. "Saya menggerakan elemen masyarakat yang ada.
Hasilnya, BAZ mengirim 150 kg atau 10 kotak telur, mie instan 100 bungkus dan
air mineral. Sedang Al Umahaj (kelompok pengajian) menyumbang 3.000 nasi
bungkus," katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Mojokerto, Cristiana Indah Wahyu |
Sementara itu, Kepala
Dinas Kesehatan (Dinkes), Christiana Indah Wahyu mengatakan pihaknya
mengirimkan sejumlah air kemasan untuk kebutuhan pengungsian. "Kita
mengirimkan air kemasan. Untuk pemenuhan air bersih di suplai PDAM,"
tambahnya.
Banjir besar luapan
Sungai Sadar tahun ini merendam 1.358 rumah di tujuh kelurahan di tiga wilayah
kecamatan di Kota Mojokerto. Banjir ini terparah sejak 10 tahun terakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar