GJP MOJOSARI - MOJOKERTO SEMRAWUT
Peserta Beregu Putri SMAN I Pacet Mojokerto |
UNCLEOWOB.COM – Gerak
jalan Perjuangan Mojosari – Mojokerto dengan jarak tempuh 17 Km, yang digagas
oleh Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata ( Disporabudpar) Pemkab
Mojokerto Minggu (20 / 11) siang,
berjalan semrawut. Disebabkan, tidak adanya
pengalihan arus lalulintas. Sehingga peserta gerak jalan, tidak bisa maksimal
mengeksplor gerakannya. Mereka harus berdesak-desakan dengan kendaraan yang
lalu lalang, di rute yang dilewati peserta gerak jalan.
Gerak jalan Perjuangan yang lama mati suri itu, dihidupkan
kembali. Namun dengan rute yang berbeda. Start di lapangan sepak bola Lebaksono
Pungging – jalan raya Pungging Trawas – jalan raya desa Tempuran – Jalan Raya
Mojosari Pacet – Jalan raya Pesanggrahan Kutorejo – Dlanggu – dan finish
dilapangan sepak bola Pacing Bangsal.
Peserta yang mengikuti sebanyak 1500 orang peserta. Baik beregu
umum, beregu pelajar dan TNI /POLRI. Kegiatan gerak jalan perjuangan Mojosari
Mojokerto pada tahun ini, kurang terkoordinasi.
Sejak dari start para peserta harus berjibaku dengan kendaraan yang
lalu lalang. Apalagi di jalan raya Mojosari Pacet, kesemrawutan
tampak nyata. Peserta gerak jalan
perjuangan Mojosari Mojokerto, makin tidak dapat berjalan sebagaimana peserta
gerak jalan. Bahkan, ada beberapa peserta membonceng truk, sehingga nyaris
tertabrak kendaraan saat turun dari truk yang ia naiki.
Semoga gerak jalan perjuangan Mojosari – Mojokerto tahun
depan, lebih baik lagi. Dan, tahun ini sebagai bahan kajian para panitia
penyelenggara. Ada komentar peserta gerak jalan yang mengatakan, mengikuti
gerak jalan bukan tambah sehat, malah menambah penyakit dan masalah,”kata
sariono salah satu peserta gerak jalan itu. Urun rembug, bagaimana kalau gerak
jalan perjuangan Mojosari Mojokerto tahu depan rute di ubah start dari stadion
gajah mada mojosari dan finish di depan kantor pemkot mojokerto.
Melalui jalur
utama dan ditutup total. Harus ada
kerjasama antar instansi Disporabudpar Pemkab dan Pemkot Mojokerto untuk hal
ini. Seperti GPJ Mojosuro tahun ini,
yang tertata rapi. Peserta GPJ Mojosuro bisa gerak jalan dengan baik tanpa ada
ganngguan kendaraan sampai finish. ( dj)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar